Minggu, 13 Januari 2013

RPP kelas XII



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

      NAMA SEKOLAH            :     SMK NEGERI 1 SURABAYA
      MATA DIKLAT                :     IPS
      MATERI                            :     STRUKTUR SOSIAL
      KELAS / SEMESTER      :     XII / GANJIL
      ALOKASI WAKTU          :     2 X 45 MENIT
     PERTEMUAN KE             :    1 DAN 2

I.       Standar Kompetensi         :     Memahami struktur sosial serta berbagai faktor penyebab konflik dan mobilitas social

II.     Kompetensi Dasar             :     Mendeskripsikan bentuk-bentuk struktur sosial dalam fenomena kehidupan

III.    Indikator                           :     -     Struktur sosial dijelaskan berdasarkan pengertian dan ciri-cirinya
                                                         -     Struktur sosial dideskripsikan menurut fungsi dan bentuk-bentuknya

IV.    Tujuan Pembelajaran         :     1.   Siswa dapat menggali informasi tentang struktur sosial berdasarkan pengertian dan ciri-cirinya
                                                         2.   Siswa dapat menjelaskan tentang struktur sosial menurut fungsi dan bentuknya melalui diskusi

V.     Materi Pembelajaran
         * Struktur Sosial dalam pengertian
         * Fungsi dari struktur social
         * Ciri – ciri dari struktur soaial
         Bentuk – bentuk dari struktur sosial
        
VI.    Model dan Metode Pembelajaran
-          Ceramah bervariasi
-          Tanya jawab
-          Diskusi kelompok

VII.  Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
         * Kegiatan Awal (10 menit)
      -     Mengecek kehadiran siswa
      -     Mengecek kesiapan siswa, media dan ruang kelas atau lingkungan kelas
      -     Apersepsi
      -     Menyampaikan tujuan pembelajaran
* Kegiatan Inti (70 menit)
      -     Menjelaskan materi atau menyampaikan materi
         Struktur sosial adalah cara suatu masyarakat terorganisasi dalam hubungan-hubungan yang dapat diprediksikan melalui pola perilaku berulang-ulang antar individu dan antar kelompok dalam masyarakat tersebut.
         Ciri-ciri struktur sosial sebagai berikut :
1.      Struktur sosial mengacu pada hubungan-hubungan yang pokok yang dapat memberikan bentuk dasar pada masyarakat dan memberikan batas-batas pada aksi-aksi yang memungkinkan besar dilakukan secara organisatoris.
2.      Struktur sosial mencakup semua hubungan antara individu-individu pada saat tertentu
3.      Struktur sosial merupakan budaya seluruh masyarakat
4.      Struktur sosial merupakan realitas sosial yang bersifat statis sehingga dapat dilihat kerangka tatanan dari berbagai bagian tubuh yang membentuk struktur
5.      Struktur sosial merupakan tahapan perubahan dan perkembangan masyarakat yang mengandung dua pengertian

Fungsi struktur sosial adalah :
1.      Merupakan instrument masyarakat untuk menyelenggarakan tata kehidupan secara menyeluruh dalam segala aspek kehidupan
2.      Sebagai rantai system dalam penyelenggaraan setiap aspek kehidupan sehingga menjadi teratur dan dinamis
3.      Merupakan karakteristik yang khas dan dimiliki suatu masyarakat sehingga dapat memberikan warna yang berbeda dari masyrakat lainnya

Bentuk-bentuk struktur sosial adalah :
1.      Struktur sosial secara vertikal menghasilkan stratifikasi sosial yaitu : gejala umum pada masyarakat baik masyarakat tradisional maupun masyarakat modern, berdasarkan kedudukan yang diperoleh melalui serangkaian usaha atau perjuangan berdasarkan kepiawaian seseorang dalam melangsungkan interaksinya dalam masyarakat.
2.      Struktur sosial secara horizontal menghasilkan Diferensial sosial Proses penempatan orang-orang dalam berbagai kategori sosial berdasarkan pada perbedaan-perbedaan yang diciptakan secara sosial.

      -     Memberi kesempatan kepada siswa untuk menanyakan materi yang kurang dimengerti atau dipahami
      -     Memberikan pertanyaan kepada siswa untuk mengetahui sejauh mana siswa mengerti tentang materi yang telah disampaikan oleh guru


* Kegiatan Akhir (10 menit)
      -     Refleksi
      -     Guru memberikan tugas untuk mengamati struktur social yang ada dalam lingkungan masyarakat disekitarnya sebagai bahan untuk diskusi kelompok pada pertemuan selanjutnya

VIII. Sumber Belajar dan Media
A.    Sumber Belajar
-     Buku-buku sosiologi
-     Buku-buku antropologi
-     Buku-buku pegangan sosiologi dan antropologi SLTA
-     Sumber-sumber lain yang relevan
B.     Media
-     Koran
-     Gambar
-     Lingkungan sekitar





IX.    Penilaian
A.    Tes Tertulis
1.      Sebutkan pengertian struktur sosial!
2.      Sebutkan 5 ciri-ciri struktur sosial !
3.      Jelaskan pengertian Stratifikasi sosial?
4.      Sebutkan 4 faktor pembentuk stratifikasi sosial!
5.      Jelaskan pengertian dari diferensial sosial?


B.     Rubrik Penilaian dan Kunci Jawaban

Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan bentuk-bentuk struktur social dalam fenomena kehidupan
No.
Soal
Kunci Jawaban
Skor
Total skor
1.
Cara suatu masyarakat terorganisasi dalam hubungan-hubungan yang dapat diprediksikan melalui pola perilaku yang berulang-ulang antar individu dan antar kelompok dalam masyarakat tersebut


20


20
2.
a. Struktur social mengacu pada hubungan-hubungan yang pokok yang dapat membentukan bentuk dasar pada masyarakat dan memberikan batas-batas pada aksi-aksi yang memungkinkan besar dilakukan secara organisatoris
b. Struktur social mencakup semua hubungan antara individu-individu pada saat tertentu
c. Struktur social merupakan budaya seluruh masyarakat
d.  Struktur social merupakan realitas social yang bersifat statis sehingga dapat dilihat kerangka tatanan dari berbagai bagian tubuh yang membentuk struktur
e.  Struktur social merupakan tahapan perubahan dan perkembangan masyarakat yang mengandung dua pengertian
5





5

5

5



5








25

3.
Gejala umum pada masyarakat baik masyarakat tradisional maupun masyarakat modern, berdasarkan kedudukan yang diperoleh melalui serangkaian usaha atau perjuangan berdasarkan kepiawaian seseorang dalam melangsungkan interaksinya dalam masyarakat
20

20
4.
a.  Kekuasaan
b.  Kekayaan
c.  Keturunan
d. Pendidikan


15


15

5.
Proses penempatan orang-orang dalam berbagai kategori social berdasarkan perbedaan-perbedaan yang diciptakan secara sosial

20

20

Jumlah
100
100
                                                                                               

                                                                                                Surabaya,     Juli 2012
Mengetahui,
Kepala Sekolah,                                                                      Guru Mata Pelajaran



Drs. Sugiono, M.Pd.                                                              Nur Aminatus Solikhah, SE.             
Pembina Tk. I                                                                         
NIP. 19640412 198803 1 019                                    



































RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

      NAMA SEKOLAH            :     SMK NEGERI 1 SURABAYA
      MATA DIKLAT                :     IPS
      KELAS / SEMESTER      :     XII / GANJIL
      ALOKASI WAKTU          :     8 X 45’ (4 kali pertemuan)
           

I.  Standar Kompetensi       
Memahami struktur social serta berbagai factor penyebab konflik dan mobilitas social

II. Kompetensi Dasar          
Menganalisa faktor penyebab konflik sosial dalam masyarakat

III. Indikator        
         1. Menjelaskan pengretian konflik sosial
         2. Mengidentifikasi konflik social berdasarkan factor-faktor penyebabnya
         3. Mengidentifikasi konflik social berdasarkan bentuk pengendaliannya
         4. Menganalisis konflik social berdasarkan dampak yang muncul

IV.    Tujuan Pembelajaran        
         1.Siswa dapat menggali informasi tentang konflik social menurut pengertiannya       
         2.Siswa dapat mengidentifikasi factor-faktor penyebab terjadinya konflik sosial
         3.Siswa dapat mengindentifikasi bentuk-bentuk pengendalian konflik social
         4.Menganalisis dampak konflik sosial

V.     Materi Pembelajaran
         * Pengertian konflik social
         * Faktor penyebab konflik
         * Jenis konflik
         * Pengendalian konflik
         * Dampak konflik
        
VI.    Model dan Metode Pembelajaran
-          Ceramah bervariasi
-          Tanya jawab
-          Pengamatan (melalui televisi, buku, majalah, Koran dan lingkungan)
-          Diskusi kelompok

VII.  Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Awal (10 menit)
      -     Mengecek kehadiran siswa
      -     Mengecek kesiapan siswa, media dan ruang kelas atau lingkungan kelas
      -     Apersepsi
      -     Menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti (70 menit)
      -     Menjelaskan materi atau menyampaikan materi tentang konflik social
               1.Konflik Sosial
               A.  Pengertian konflik sosial
                     Konflik social berasal dari kata bahasa latin, Configere yang artinya saling memukul.  Konflik social merupakan pertentangan yang terjadi dalam masyarakat.

               Ada beberapa pengertian tentang konflik social diantaranya adalah :
1.      Menurut kamus besar Bahasa Indonesia konflik didefinisikan sebagai percekcokan, perselisihan, atau pertentangan
2.      Menurut Soerjono Soekarno konflik sebagai suatu proses social yang ditandai adanya gejala-gejala ketidakpastian, keragu-raguan atau kebencian
3.      Menurut Lewis A.Coser, konflik adalah sebuah perjuangan mengenai nilai atau tuntunan atas status, kekuasaan dengan maksud menetralkan, mencederai atau melenyapkan lawan
4.      Menurut gilin dan gilin.  Konflik sebagai bagian dari proses interaksi social manusia, yang saling berlawanan atau adanya perbedaan-perbedaan
5.      Menurut Robert M. Lawang.  Konflik social merupakan alat untuk memperoleh status, kekuasaan dan sebagainya.

B. Faktor-faktor penyebab konflik sosial
      1.   Perbedaan kepentingan dan pandangan hidup
      2.   Perbedaan nilai dan norma social
      3.   Perbedaan nilai-nilai kebudayaan
      4.   Perbedaan status dan peran social
      5.   Pengaruh perubahan unsur-unsur social

               C.  Jenis-jenis Konflik (pertentangan)
      1.   Pertentangan atau konflik pribadi
      2.   Pertentangan atau konflik rasial dan kebudayaan
      3.   Pertengantan atau konflik antar kelas
      4.   Pertentangan atau konflik politik dan pengaruh
      5.   Pertentangan atau konflik internasional

         2.   Pengendalian Sosial
               A.  Bentuk-bentuk pengendalian sosial
            Pengendalian social adalah proses mengatasi pertentangan social yang terjadi dalam masyarakat.  Dalam masyarakat ada beberapa bentuk-bentuk pengendalian social, diantaranya adalah :
1.      a.   Nasehat atau bujukan
      Dengan memberikan suatu argumentasi yang benar supaya tidak lagi melakukan penyimpangan social
b.   Slogan-slogan
      Untuk mengarahkan perilaku yang baik dengan menulis slogan
c.   Pendidikan
      Dapat membimbing manusia agar mematuhi norma dan nilai-nilai yang berlaku dalam masyarakat supaya terhindari dari perilaku yang menyimpang
d.   Agama
      Agama memberikan ajaran untuk mematuhi norma sesuai dengan ajaran agamanya


2.      Pengendalian Sosial
a.       Gosip atau desas desus
Proses pengendalian social atau control social yang dilontarkan secara tertutup kepada individu-individu atau kelompok masyarakat yang perilakunya menyimpang dari nilai-nilai dan norma-norma social.
b.      Teguran
Peringatan yang ditujukan kepada pelaku pelanggan
c.       Hukuman
Seseorang yang melakukan penyimpangan atau pelanggaran diberi hukuman supaya jera

               B.  Dampak Konflik sosial
1.   Meningkatkan solidaritas antar anggota kelompok
2.   Keretakan hubungan antar individu atau kelompok
3.   Perubahan kepribadian atau sikap
4.   Kerusakan harta benda dan nyawa
5.   Akomodasi, dominasi bahkan penaklukan salah satu pihak yang terlibat dalam pertikaian

      -     Memberi kesempatan kepada siswa untuk menanyakan materi yang kurang dimengerti atau dipahami
      -     Memberikan pertanyaan kepada siswa untuk mengetahui sejauh mana siswa mengerti tentang materi yang telah disampaikan oleh guru


Kegiatan Akhir (10 menit)
      -     Refleksi
      -     Guru memberikan tugas untuk mengamati struktur social yang ada dalam lingkungan masyarakat disekitarnya sebagai bahan untuk diskusi kelompok pada pertemuan selanjutnya

VIII. Sumber Belajar dan Media
A.  Sumber Belajar
-     Buku-buku sosiologi
-     Buku-buku antropologi
-     Buku-buku pegangan sosiologi dan antropologi SLTA
-     Sumber-sumber lain yang relevan
B.  Media
-     Koran
-     Gambar
-     Lingkungan sekitar

IX.    Penilaian
C.     Tes Tertulis
1.      Jelaskan pengertian konflik sosial menurut gilin and gilin?
2.      Sebutkan 5 faktor penyebab konflik sosial !
3.      Sebutkan 5 macam jenis konflik sosial!
4.      Jelaskan pengertian pengendalian sosial ?
5.      Sebutkan 4 bentuk pengendalian  yang bersifat preventif!
6.      Sebutkan 3 bentuk pengendalian yang bersifat repressive!
7.      Jelaskan bentuk pengendalian sosial preventive ?
8.      Jelaskan bentuk pengendalian sosial repressive?
9.      Berikan contoh bentuk pengendalian sosial berikut :
a.       Bujukan atau nasehat
b.      Hukuman
10.  Sebutkan 5 dampak adanya konflik sosial !

B.     Rubrik Penilaian dan Kunci Jawaban
Kompetensi Dasar
Menganalisis faktor penyebab konflik sosial dalam masyarakat
No.
Soal
Kunci Jawaban
Skor
Total skor
1.
Konflik sebagai bagian dari proses interaksi social manusia, yang saling berlawanan atau adanya perbedaan-perbedaan

6

6
2.
1.  Perbedaan kepentingan dan pandangan hidup
2. Perbedaan nilai dan norma social
3.  Perbedaan nilai-nilai kebudayaan
4.  Perbedaan status dan peran social
5. Pengaruh perubahan unsure-unsur sosial
3

3
3
3
3




15

3.
1. Pertentangan atau konflik pribadi
2. Pertentangan atau konflik rasial dan kebudayaan
3.  Pertentangan atau konflik antar kelas social
4.  Pertentangan atau konflik politik dan pengaruh
5.  Pertentangan atau konflik internasional
3
3

3
3

3




15

4.
Proses mengatasi pertentangan social yang terjadi dalam masyarakat

6

6
5.
a. Nasehat atau bujukan
   Dengan memberikan suatu argumentasi yang benar supaya tidak lagi melakukan penyimpangan social
b. Slogan-slogan
   Untuk mengarahkan perilaku yang baik dengan menulis slogan
c. Pendidikan
Dapat membimbing manusia agar mematuhi norma dan nilai-nilai yang berlaku dalam masyarakat supaya terhindar dari perilaku yang menyimpang
d. Agama
Agama memberikan ajaran untuk mematuhi norma sesuai dengan ajaran agamanya
3



3


3




3







12
6.
a. Gosip atau desas-desus
    Proses pengendalian social atau control social yg dilontarkan secara tertutup kepada individu-individu atau kelompok masyarakat yang perilakuna menyimpang dari nilai-nilai dan norma-norma social
b. Teguran
Peringtan yang ditujukan kepada pelaku pelanggaran
c. Hukuman
Seseorang yang melakukan penyimpangan atau pelanggaran diberi hukuman supaya jera
3



3


3




3







12
7.
Pengendalian social yang dilakukan dalam bentuk pencegahan dan dilakukan seseorang sebelum seseorang melakukan pelanggaran
6
6
8.
Pengendalian social yang dilakukan setelah seseorang melakukan pelanggaran dengan menerapkan sanksi mulai dari yang ringan sampai yang berat.
6

6

9.
a. Nasehat orang yang lebih tua kepada orang yang lebih muda seperti hormatilah gurumu
b.  Slogan yang dipasang dipinggir jalan seperti jagalah kebersihan, buanglah sampai pada tempatnya
5

5

10
10.
a. Meningkatkan solidaritas antar kelompok
b. Keretakan hubungan antar individu dan kelompok
c.  Perubahan kepribadian atau sikap
d.  Kerusakan harta benda dan nyawa
e.  Akomodasi, dominsi bahkan penaklukan salah satu pihak yang terlibat dalam pertikaian
3
3

3
3
3



15


                                                                                                Surabaya,     Juli 2012
Mengetahui,
Kepala Sekolah,                                                                      Guru Mata Pelajaran



Drs. Sugiono, M.Pd.                                                              Nur Aminatus Solikhah, SE.                 
Pembina Tk. I                                                                         
NIP. 19640412 198803 1 019











RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

      NAMA SEKOLAH            :     SMK NEGERI 1 SURABAYA
      MATA DIKLAT                :     IPS
      KELAS / SEMESTER      :     XII / GANJIL
      ALOKASI WAKTU          :     6 X 45’ (3 kali pertemuan)

I.       Standar Kompetensi      
         Mendeskripsikan kelompok sosial dalam masyarakat Multikultural

II.     Kompetensi Dasar          
         Mendeskripsikan berbagai macam kelompok social dalam masyarakat multikultural

III.    Indikator                         
         1.Menjelaskan kelompok sosial berdasaran pengertiannya
         2.Mendeskripsikan masyarakat multikultural berdasarkan pengertiannya
        3.Mendeskripsikan kelompok social dalam masyarakat multikultural menurut hubunga yang ada

IV.    Tujuan Pembelajaran    
         1.Siswa dapat mengkaji referensi tentang kelompok social berdasarkan pengertianya
         2.Siswa dapat menggali informasi tentang masyarakat
         3.Siswa dapat mendiskusikan tentang hubungan kelompok sosial dengan masyarakat            multikultural

V.     Materi Pembelajaran     
         1.   Kelompok Sosial
         2. Pengertian masyarakat multi kultur
         3. Kelompok social dalam masyarakat multi kultur

               A.  Pengertian kelompok sosial
                     Pengertian kelompok sosial menurut para ahli diantaranya sebagai berikut :
1.      Menurut Sherif kelompok social adalah suatu kesatuan social yang terdiri atas dua individu atau lebih yang mengadakan interaksi social yang cukup intensif dan teratur, sehingga diantara mereka terdapat pembagian tugas, struktur, dan norma-norma yang khas bagi kesatuan social tersebut.
2.      Menurut Joseph S. Roucek dan Roland L. Waren bahwa kelompok meliputi dua atau lebih manusia yang diantara mereka terdapat pola interaksi yang dapat dipahami oleh para anggotanya atau orang lain secara keseluruhan
3.      Menurut Mayor Polak, kelompok adalah suatu grup yaitu sejumlah orang yang ada hubungan satu sama lain dan antar hubungan ini bersifat struktur
4.      Menurut Wila Huky, kelompok merupakan suatu unit yang terdiri atas dua orang atau lebih yang saling berinteraksi atau berkomunikasi
5.      Menurut Abdul Syam, kelompok adalah merupakan sejumlah rangkaian atau system

B.  Pengertian Masyarakat Multikultural
Secara etimologi masyarakat berarti berkawan atau ikut serta.  Menurut kuncaraningrat masyarakat adalah kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut system adat istiadat tertentu yang bersifat kontinu dan terikat oleh rasa identitas bersama.  Sedangkan menurut Gillin, masyarakat adalah kesatuan keliling manusia yang hidup berinteraksi social menurut adat istiadat, pola sikap, perilaku dan perasaan kolektif yang terikat oleh rasa identitas bersama.
Masyarakat multikultural adalah masyarakat yang memiliki beragam kebudayaan yang berbeda-beda.  Menurut J.S. Kirnival mendefinisikan masyarakat multikultural atau masyarakat majemuk sebagai masyarakat yang terdiri atas dua atau lebih komunitas atau kelompok yang secara cultural atau ekonomi terpisah-pisah serta memiliki struktur kelembagaan yang berbeda-beda satu sama lainnya.

Sifat-sifat masyarakat multikultural adalah sebagai berikut :
1.      Terjadi argumentasi kedalam bentuk-bentuk kelompok sub kebudayaan yang berbeda satu dengan yang lainya
2.      Memiliki struktur social yang terbagi-bagi kedalam lembaga-lembaga yang bersifat non komplementer
3.      Kurang mengembangkan konsesus diantara para anggota-anggotanya
4.      Relatif sering mengalami konflik diantara kelompok
5.      Relatif integrasi sosial tumbuh di atas paksaan
6.      Adanya dominasi politik oleh satu kelompok atas kelompok yang lain

Masyarakat Indonesia adalah termasuk yang majemuk, beberapa factor yang mendorong kemajemukan, sebagai berikut :
1.      Keadaan geografis Indonesia
2.      Pengaruh kebudayaan asing
3.      Iklim yang berbeda

C.  Kelompok sosial dalam masyarakat multikultural
Pada masyarakat multicultural terdapat bermacam-macam kelompok social
1.      Perkumpulan sosial adalah perkumpulan yang sengaja dibentuk masyarakat sebagai tempat untuk melaksanakan aktivitas dan mencapai tujuan bersama.
2.      Komunitas artinya adalah masyarakat setempat
3.      Golongan sosial adalah suatu kesatuan manusia yang ditandai oleh suatu ciri-ciri tertentu dan mempunyai ikatan identitas social
4.      Kategori sosial adalah kesatuan manusia yang terbentuk karena mempunyai ciri-ciri obyektif yang biasanya dikenakan oleh pihak luar dengan maksud tertentu
5.      Masyarakat pedesaan dan masyarakat perkotaan
Masyarakat pedesaan adalah masyarakat yang berada di daerah pedesaan

                     Ciri-cirinya adalah :
a.       Kehidupannya tergantung pada alam
b.      Saling mengenal
c.       Gotong royong
d.      Memiliki sedikit perbedaan
e.       Penghayatan religinya lebih kuat

Sedangkan masyarakat perkotaan adalah masyarakat yang berada di daerah perkotaan.
Ciri-ciri kota
a.       Spesialisasi pembagian kerja jelas
b.      Organisasi lebih berdasarkan pada pekerjaan dan kelas social
c.       Lembaga pemerintahan lebih berdasarkan teritorium bukan kekeluargaan
d.      Perdagangan dan pertukangan
e.       Mempunyai sarana komunikasi
6.      Masyarakat tradisional dan masyarakat modern
Masyarakat tradisional adalah masyarakat yang kehidupannya masih dikuasai oleh adat istiadat lama.
Masyarakat modern adalah masyarakat yang sebagian besar warganya mempunyai nilai orientasi nilai budaya yang terarah ke dalam dunia peradaban masa kini.

VI.    Model dan Metode Pembelajaran     
-          Ceramah bervariasi
-          Tanya jawab
-          Pengamatan (melalui televisi, buku, majalah, Koran dan lingkungan)
-          Diskusi kelompok

VII.  Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Awal (10 menit)
      -     Mengecek kehadiran siswa
      -     Mengecek kesiapan siswa, media dan ruang kelas atau lingkungan kelas
      -     Apersepsi
      -     Menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti (70 menit)
      -     Menjelaskan materi atau menyampaikan materi tentang kelompok social dan masyarakat multicultural
               A.  Pengertian kelompok sosial
                     Pengertian kelompok sosial menurut para ahli diantaranya sebagai berikut :
6.      Menurut Sherif kelompok social adalah suatu kesatuan social yang terdiri atas dua individu atau lebih yang mengadakan interaksi social yang cukup intensif dan teratur, sehingga diantara mereka terdapat pembagian tugas, struktur, dan norma-norma yang khas bagi kesatuan social tersebut.
7.      Menurut Joseph S. Roucek dan Roland L. Waren bahwa kelompok meliputi dua atau lebih manusia yang diantara mereka terdapat pola interaksi yang dapat dipahami oleh para anggotanya atau orang lain secara keseluruhan
8.      Menurut Mayor Polak, kelompok adalah suatu grup yaitu sejumlah orang yang ada hubungan satu sama lain dan antar hubungan ini bersifat struktur
9.      Menurut Wila Huky, kelompok merupakan suatu unit yang terdiri atas dua orang atau lebih yang saling berinteraksi atau berkomunikasi
10.  Menurut Abdul Syam, kelompok adalah merupakan sejumlah rangkaian atau system

B.  Pengertian Masyarakat Multikultural
Secara etimologi masyarakat berarti berkawan atau ikut serta.  Menurut kuncaraningrat masyarakat adalah kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut system adat istiadat tertentu yang bersifat kontinu dan terikat oleh rasa identitas bersama.  Sedangkan menurut Gillin, masyarakat adalah kesatuan keliling manusia yang hidup berinteraksi social menurut adat istiadat, pola sikap, perilaku dan perasaan kolektif yang terikat oleh rasa identitas bersama.
Masyarakat multikultural adalah masyarakat yang memiliki beragam kebudayaan yang berbeda-beda.  Menurut J.S. Kirnival mendefinisikan masyarakat multikultural atau masyarakat majemuk sebagai masyarakat yang terdiri atas dua atau lebih komunitas atau kelompok yang secara cultural atau ekonomi terpisah-pisah serta memiliki struktur kelembagaan yang berbeda-beda satu sama lainnya.

Sifat-sifat masyarakat multikultural adalah sebagai berikut :
7.      Terjadi argumentasi kedalam bentuk-bentuk kelompok sub kebudayaan yang berbeda satu dengan yang lainya
8.      Memiliki struktur social yang terbagi-bagi kedalam lembaga-lembaga yang bersifat non komplementer
9.      Kurang mengembangkan konsesus diantara para anggota-anggotanya
10.  Relatif sering mengalami konflik diantara kelompok
11.  Relatif integrasi sosial tumbuh di atas paksaan
12.  Adanya dominasi politik oleh satu kelompok atas kelompok yang lain

Masyarakat Indonesia adalah termasuk yang majemuk, beberapa factor yang mendorong kemajemukan, sebagai berikut :
4.      Keadaan geografis Indonesia
5.      Pengaruh kebudayaan asing
6.      Iklim yang berbeda

C.  Kelompok sosial dalam masyarakat multikultural
Pada masyarakat multicultural terdapat bermacam-macam kelompok social
7.      Perkumpulan sosial adalah perkumpulan yang sengaja dibentuk masyarakat sebagai tempat untuk melaksanakan aktivitas dan mencapai tujuan bersama.
8.      Komunitas artinya adalah masyarakat setempat
9.      Golongan sosial adalah suatu kesatuan manusia yang ditandai oleh suatu ciri-ciri tertentu dan mempunyai ikatan identitas social
10.  Kategori sosial adalah kesatuan manusia yang terbentuk karena mempunyai ciri-ciri obyektif yang biasanya dikenakan oleh pihak luar dengan maksud tertentu
11.  Masyarakat pedesaan dan masyarakat perkotaan
Masyarakat pedesaan adalah masyarakat yang berada di daerah pedesaan

                     Ciri-cirinya adalah :
f.       Kehidupannya tergantung pada alam
g.      Saling mengenal
h.      Gotong royong
i.        Memiliki sedikit perbedaan
j.        Penghayatan religinya lebih kuat

Sedangkan masyarakat perkotaan adalah masyarakat yang berada di daerah perkotaan.
Ciri-ciri kota
f.       Spesialisasi pembagian kerja jelas
g.      Organisasi lebih berdasarkan pada pekerjaan dan kelas social
h.      Lembaga pemerintahan lebih berdasarkan teritorium bukan kekeluargaan
i.        Perdagangan dan pertukangan
j.        Mempunyai sarana komunikasi
12.  Masyarakat tradisional dan masyarakat modern
Masyarakat tradisional adalah masyarakat yang kehidupannya masih dikuasai oleh adat istiadat lama.
Masyarakat modern adalah masyarakat yang sebagian besar warganya mempunyai nilai orientasi nilai budaya yang terarah ke dalam dunia peradaban masa kini.

      -     Memberi kesempatan kepada siswa untuk menanyakan materi yang kurang dimengerti atau dipahami
      -     Memberikan pertanyaan kepada siswa untuk mengetahui sejauh mana siswa mengerti tentang materi yang telah disampaikan oleh guru

Kegiatan Akhir (10 menit)
      -     Refleksi
      -     Guru memberikan tugas untuk mengamati struktur social yang ada dalam lingkungan masyarakat disekitarnya sebagai bahan untuk diskusi kelompok pada pertemuan selanjutnya

VIII. Sumber Belajar dan Media
A.  Sumber Belajar
-     Buku-buku sosiologi
-     Buku-buku antropologi
-     Buku-buku pegangan sosiologi dan antropologi SLTA
-     Sumber-sumber lain yang relevan
B.  Media
-     Koran
-     Gambar
-     Lingkungan sekitar

IX.    Penilaian
A.    Tes Tertulis
1.      Jelaskan pengertian kelompok sosial menurut Joseph S. Roucek dan Roland L. Waren!
2.      Jelaskan masyarakat multikultural menurut J.S. Kirnival!
3.      Sebutkan 6 sifat-sifat masyarakat multikultural!
4.      Jelaskan pengertian dari :
a.       Golongan social
b.      Kategori sosial
5.      Sebutkan ciri-ciri masyarakat desa

B.     Rubrik Penilaian dan Kunci Jawaban
Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan berbagai macam kelompok social dalam masyarakat multikultural
No.
Soal
Kunci Jawaban
Skor
Total skor
1.
Kelompok meliputi dua atau lebih manusia yang diantara mereka terdapat pola interaksi yang dapat dipahami oleh para anggotanya atau orang lain secara keseluruhan

15

15
2.
Masyarakat multicultural atau masyarakat majemuk sebagai masyarakat yang terdiri atas dua atau lebih komunitas atau kelompok yang secara cultural atau ekonomis terpisah-pisah serta memiliki struktur kelembagaan yang berbeda-beda satu sama lainnya



20




20

3.
1. Terjadi segmentasi kedalam bentuk-bentuk kelompok sub kebudayaan yang berbeda satu dengan yang lainnya
2. Memiliki struktur social yang terbagi-bagi kedalam lembaga-lembaga yang bersifat non non komplementer
3.  Kurang mengembangkan konsesus diantara para anggota-anggotanya
4. Relatif sering mengalami konflik diantara kelompok
5. relative integrasi social tumbuh diatas paksaan
6.  Adanya dominasi politik oleh suatu kelompok atas kelompok yang lain
5


5


5

5

5

5







30

4.
a. Suatu kesatuan manusia yang ditandai ciri-ciri tertentu dan mempunyai ikatan identitas social
b.  Suatu kesatuan yang terbentuk karena mempunyai ciri-ciri obyektif yang biasanya dikenakan oleh pihak luar

10

10
5.
a. Kehidupannya tergantung pada alam
b. Saling mengenal
c. Gotong royong
d.  Memiliki sedikit perbedaan
e.  Penghayatan religinya lebih kuat
3
3
3
3
3


15

Jumlah
100
100

                                                                                             Surabaya,     Juli 2012
Mengetahui,
Kepala Sekolah,                                                                   Guru Mata Pelajaran



Drs. Sugiono, M.Pd.                                                  Nur Aminatus Solikhah, SE.
Pembina Tk. I                                                                         
NIP. 19640412 198803 1 019









RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

      NAMA SEKOLAH            :     SMK NEGERI 1 SURABAYA
      MATA DIKLAT                :     IPS
      KELAS / SEMESTER      :     XI / GANJIL
      ALOKASI WAKTU          :     4 X 45’ (4 kali pertemuan)

I.     Standar Kompetensi   
Memahami masalah ekonomi dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia, kelangkaan dan system ekonomi
I.    Kompetensi Dasar
Mengindentifikasi masalah pokok ekonomi, yaitu tentang apa, bagaimana dan untuk siapa barang dan jasa diproduksi
     III. Indikator                      
            1.   Barang dan jasa diidentifikasikan sesuai dengan apa, bagaiamana dan untuk siapa barang dan jasa diproduksi
                                                               2.      Sistem ekonomi dideskripsikan sesuai dengan pengertiannya
                                                         3.   Sistem ekonomi dideskripsikan sesuai dengan macamnya
                                                         4.   Sistem ekonomi diidentifikasikan sesuai caranya dalam memecahkan masalah ekonomi
IV.    Tujuan Pembelajaran     :     1.   Siswa dapat menggali informasi tentang proses produksi menurut pengertiannya
                                                         2.   Siswa dapat mengidentifikasi system ekonomi sesuai dengan pengertiannya
                                                         3.   Siswa dapat mengidentifikasi macam-macam system eknomi
                                                         4.   Siswa dapat mendiskusikan cara system ekonomi dalam memecahkan masalah ekonomi
V.     Materi Pembelajaran     
         A.  PRODUKSI
               Produksi merupakan suatu kegiatan yang dikerjakan untuk menambah nilai guna suatu benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan.  Kegiatan menambah daya guna suatu benda tanpa mengubah bentuknya dinaman produksi jasa.  Sedangkan kegiatan menambah daya guna suatu benda dengan mengubah sifat dan bentuknya dinamakan produksi barang kebutuhan manusia untuk mencapai kemakmuran.
               Kegiatan produksi tentunya memerlukan unsur-unsur yang dapat digunakan dalam proses produksi yang disebut factor produksi.  Faktor-faktor produksi adalah sumber-sumber daya yang dipergunakan untuk menghasilkan barang dan jasa.  Faktor-faktor produksi yang tersedia dalam perekonomian dibedakan dalam empat golongan antara lain sebagai berikut :
1.      Tanah dan sumber daya alam
Tanah dan sumber daya alam merupakan factor produksi yang disediakan oleh alam yang ada di lingkungan sekitar manusia bertempat tinggal
Contoh antara lain : tanah, berbagai jenis barang tambang, hasil hutan, tumbuhan, udara, dan sebagainya
2.      Tenaga kerja (sumber daya manusia)
Tenaga kerja adalah sumber daya manusia yang dilihat atau memiliki keahlian, kemampuan, kesehatan dan pendidikan.  Tenaga kerja dikelompokkan sebagai berikut :
a.       Tenaga kerja kasar yaitu sumber daya manusia atau tenaga kerja yang tidak berpendidikan
      Tenaga kerja jenis ini hanya mengandalkan kekuatan fisiknya saja dalam melaksanakan pekerjaan/
      Contoh : kuli angkut, buruh tani, kuli bangunan dan sebagainya
b.      Tenaga kerja terampil yaitu sumber daya manusia atau tenaga kerja yang mempunyai keahlian tertentu yang diperoleh dari pendidikan atau pengalaman kerja.  Contoh antara lain : montir mobil, tukang cat, salesman, juru tulis, tenaga reparasi TV dan sebagainya.
c.       Tenaga kerja terdidik yaitu tenaga kerja yang mempunyai pendidikan yang tinggi dan ahli dalam bidang-bidang tertentu. Contoh antara lain : dokter, akuntan, pengacara, guru dan sebagainya.
3.      Modal
Modal adalah meliputi benda yang diciptakan oleh manusia dan digunakan untuk menghasilkan barang dan jasa yang mereka kehendaki dan butuhkan.  Contoh : mesin-mesin, peralatan pabrik, alat-alat pengangkutan dan uang.
4.      Keahlian keusahawanan (Skill)
Keahlian keusahawanan adalah keahlian dan kemampuan yang dimiliki oleh sumber daya manusia atau biasa disebut dengan pengusaha-pengusaha untuk mendirikan dan mengembangkan berbagai kegiatan usaha/ekonomi, baik dibidang produksi maupun distribusi.
Berbagai macam jenis produksi berdasarkan lapangan usahanya terdiri dari :
1.      Produksi ekstraktif adalah suatu kegiatan produksi yang dilakukan dengan cara mengambil hasil alam secara langsung
2.      Produksi agraris adalah suatu kegiatan produksi yang dilakukan dengan cara mengolah lahan atau tanah
3.      Produksi industry adalah suatu kegiatan produksi melalui proses tahapan kegiatan produksi
4.      Produksi perdagangan adalah suatu kegiatan produksi melipui kegiatan membeli atau menjual barang
5.      Produksi jasa adalah kegiatan yang digunakan untuk menyediakan barang pemuas kebutuhan dalam bentuk jasa

         B.  SISTEM PEREKONOMIAN
Sistem perekonomian adalah system yang digunakan oleh suatu Negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun organisasi di Negara tersebut.
Secara teoritik system ekonomi dibedakan kepada lima golongan yaitu :
1.      Sistem ekonomi Pasar bebas atau Liberal
Ekonomi pasar bebas adalah perekonoian yang kegiatannya sepenuhnya diatur oleh interaksi antar apembeli dan penjual di pasar.  Pada system ekonomi pasar bebas ini pemerintah sama sekali tidak campurtangan dan tidak berusaha mempengaruhi kegiatan ekonomi yang dilakukan masyarakat.
Sistem ekonomi pasar bebas atau ekonomi liberal memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
a.       Semua sumber produksi adalah milik masyarakat individu
b.      Masyarakat diberi kebebasan dalam memiliki sumber-sumber produksi
c.       Pemerintah tidak ikut campur tangan secara langsung dalam kegiatan ekonomi
d.      Masyarakat terbagi menjadi dua golongan yaitu golongan pemilik sumber daya produksi dan masyarakat pekerja (buruh)
e.       Timbul persaingan dalam masyarakat, terutama dalam mencari keuntungan
f.       Kegiatan selalu mempertimbangkan keadaan pasar
g.      Pasar merupakan dasar setiap tindakan ekonomi
h.      Biasanya barang-barang produksi yang dihasilkan bermutu tinggi

Keuntungan dari suatu system ekonomi liberal
Sistem ekonomi pasar bebas atau liberal memiliki beberapa keuntungan bagi masyarakat dan Negara, antara lain sebagai berikut :
1.      Menumbuhkan inisiatif dan kreasi masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi, karena masyarakat tidak perlu lagi menunggu perintah/komando dari pemerintah
2.      Setiap individu bebas memiliki untuk sumber-sumber daya produksi, yang nantinya akan mendorong partisipasi masyarakat dalam perekonomian
3.      Timbul persaingan semangat untuk maju dari masyarakat
4.      Efisiensi dan efektivitas tinggi, karena setiap tindakan ekonomi didasarkan motif mencari keuntungan
         Kelemahan dari system ekonomi liberal
         Sedangkan kelemahan dari system ekonmi pasar bebas atau liberal bagi masyarakat dan Negara, antara lain sebagai berikut :
1.      Terjadinya persaingan bebas yang tidak sehat
2.      Masyarakat yang kaya semakin kaya, yang miskin semakin miskin
3.      Banyak terjadinya monopoli masyarakat
4.      Banyak terjadinya gejolak dalam perekonomian karena kesalahan alokasi sumber daya oleh individu
5.      Pemerataan pendapatan sulit dilakukan, karena persaingan bebas tersebut

2.      Sistem ekonomi Campuran
Perekonomian pasar campuran atau mixed market economies adalah gabungan antara system perekonomian pasardan terencana.  Ekonomi campuran adalah system perekonomian yang dikendalikan dan diawasi oleh pemerintah tetapi masyarakat masih mempunyai kebebasan yang cukup luas untuk menentukan kegiatan-kegiatan ekonomi yang ingin mereka jalankan.
Ada campuran antara system pemilikan atas sumber daya antara swasta dan pemerintah serta adanya gabungan dalam pengambilan keputusan ekonomi antara swasta dan pemerintah.

3.      Sistem Ekonomi Perencanaan Terpusat atau Terencana
Ekonomi perencanaan pusat adalah perekonomian dimana pemerintah sepenuhnya menentukan corak kegiatan ekonomi yang akan dilakukan.  Perekonomian terencana (planned economise) memberikan hak kepada pemerintah untuk mengatur factor-faktor produksi dan alokasi hasil produksi.  Seluruh sumber daya yang tersedia dimiliki dan dikuasai oleh pemerintah.  Ekonomi sosialis komando didasarkan tidak hanya pada pemilikan sumber daya oleh pemerintah, tetapi juga pada penggantian sepenuhnya mekanisme harga pasar oleh perencanaan secara terpusat mengenai seluruh aktivitas ekonomi.  Namun saat ini, hanya Kuba, Korea Utara, Vietnam, dan RRC yang menggunakan system ini.

4.      Sistem Ekonomi Kapitalis Pasar Negara Maju
Asumsi yang mendasari kapitalis murni atau ekonomi pasar adalah bahwa pemilikan swasta secara keseluruhan dan penggunaan sumber daya serta dalam pengambilan keputusan terletak pada unit-unit ekonomi swasta individual.  Dalam  pengambilan keputusan ekonomi antara swasta dan pemerintah.





5.      Ekonomis Sosialis Pasar
Implikasi social darimodel ekonomi pasar murni adalah timbulnya mekanisme menyesuaikan diri secara otomatis dari harga-harga yang kompetitif dengan tanda-tanda meningkatnya  efisiensi dan perangsang atau insentif bagi unit-unit ekonomi individual yang merupakan sarana penting dan berguna untuk berfungsinya suatu ekonomi.  Disisi lain, pemilikan sumber daya oleh swasta dan adanya kecenderungan meningkatkan pemilikan secara terpusat sumber daya di tangan sejumlah kecil orang.  Akibatnya kekuatan pasar dapat menjurus terjadinya distribusi pendapatan dan  kekuasaan yang tidak merata, mendorong timbulnya pemikiran untuk meniadakan pemilikan sumber daya swasta (kecuali buruh), disisi lain tetap mempertahankan mekanisme pasar.  Hal ini dikenal dengan istilah sosialisme pasar atau sosialisme desentralisasi, dalam arti adanya kombinasi anta ride sosialisme mengenai pemilikan sumber daya pemerintah dengan ide kapitalisme tentang orientasi harga yang didesentralisasikan dan keputusan-keputusan yang bermotif laba bagi unit ekonomi individual.

VI.    Model dan Metode Pembelajaran     
-          Ceramah bervariasi
-          Tanya jawab
-          Pengamatan (melalui televisi, buku, majalah, Koran dan lingkungan)
-          Diskusi kelompok

VII.  Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1.      Pertemuan Pertama
Kegiatan Awal (10 menit)
      -     Mengecek kehadiran siswa
      -     Mengecek kesiapan siswa, media dan ruang kelas atau lingkungan kelas
      -     Apersepsi
      -     Menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti (70 menit)
      -     Menjelaskan materi atau menyampaikan materi tentang kegiatan produksi
      -     Memberi kesempatan kepada siswa untuk menanyakan materi yang kurang dimengerti atau dipahami
      -     Memberikan pertanyaan kepada siswa untuk mengetahui sejauh mana siswa mengerti tentang materi yang telah disampaikan oleh guru




Kegiatan Akhir (10 menit)
      -     Refleksi
      -     Guru memberikan tugas untuk mengamati struktur social yang ada dalam lingkungan masyarakat disekitarnya sebagai bahan untuk diskusi kelompok pada pertemuan selanjutnya

2.      Pertemuan Kedua
Kegiatan Awal (10 menit)
      -     Mengecek kehadiran siswa
      -     Mengecek kesiapan siswa, media dan ruang kelas atau lingkungan kelas
      -     Apersepsi
      -     Menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti (70 menit)
      -     Menjelaskan cara bagaimana mempresentasikan tugas tentang kegiatan produksi yang sudah dibuat oleh siswa
      -     Memberi kesempatan kepada siswa untuk menanyakan yang kurang dimengerti atau dipahami sebelum presentasi
      -     Siswa mulai mempresentasikan hasil pengamatan kegiatan produksi yang sudah dilakukannya per kelompok
      -     Memberikan kesempatan kepada kelompok lain untuk bertanya terhadap kelompok yang presentasi

Kegiatan Akhir (10 menit)
      -     Refleksi
      -     Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk merevisi hasil diskusinya untuk kemudian diserahkan kepada guru

VIII. Sumber Belajar dan Media
A.  Sumber Belajar
-     Buku-buku sosiologi
-     Buku-buku antropologi
-     Buku-buku pegangan sosiologi dan antropologi SLTA
-     Sumber-sumber lain yang relevan
B.  Media
-     Koran
-     Gambar
-     Lingkungan sekitar


IX.    Penilaian
B.     Tes Tertulis
1.      Jelaskan pengertian produksi ?
2.      Sebutkan factor-faktor produksi!
3.      Jelaskan 5 macam produksi berdasrkan lapangan usahanya ?
4.      Sebutkan 4 keahlian yang harus dimiliki seorang pengusaha!
5.      Jelaskan pengertian system ekonomi ?
6.      Sebutkan 5 ciri system perekonomian demokrasi liberal!
7.      Sebutkan 5 kelemahan system ekonomi liberal!
8.      Jelaskan system ekonomi campuran ?

B.     Rubrik Penilaian dan Kunci Jawaban
Kompetensi Dasar
Mengidentifikasi masalah pokok ekonomi yaitu tentang apa, bagaimana dan untuk siapa barang dan jasa diproduksi
No.
Soal
Kunci Jawaban
Skor
Total skor
1.
Suatu kegiatan untuk menghasilkan barang dan jasa

4

4
2.
1. Faktor produksi alam (sumber daya alam)
2. Faktor produksi tenaga kerja (sumber daya manusia)
3.  Faktor produksi keahlian (skill)
4  Faktor produksi modal
2
2

2
2




8

3.
1. Produksi ekstraktif adalah suatu kegiatan produksi yang dilakukan dengan cara mengambil hasil alam secara langsung
2. Produksi agraris adalah suatu kegiatan produksi yang dilakukan dengan cara mengolah lahan
3.  Produksi industry adalah  suatu kegiatan produksi melalui tahapan kegiatan produksi
4.  Produksi perdagangan adalah suatu kegiatan produksi meliputi kegiatan membeli dan menjual barang
5.  Produksi jasa adalah kegiatan yang digunakan untuk menyediakan barang pemuas kebutuhan dalam bentuk jasa
5


5


5

5

5

5







25

4.
a. Suatu kesatuan manusia yang ditandai ciri-ciri tertentu dan mempunyai ikatan identitas social
b.  Suatu kesatuan yang terbentuk karena mempunyai ciri-ciri obyektif yang biasanya dikenakan oleh pihak luar melalui tahapan kegiatan produksi
c.  Produksi perdagangan adalah suatu kegiatan produksi meliputi kegiatan membeli dan menjual brang
d. Produksi jasa adalah kegiatan yang digunakan untuk menyediakan barang pemuas kebutuhan dalam bentuk jasa

5


5


5


5




25
5.
1. Planning (perencanaan)
2.  Organizing (perorganisasian)
3.  Actuating (pengarahan)
4.  Controlling (pengendalian)
3
3
3
3
3


12
6.
Sistem yang digunakan oleh suatu Negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun organisasi di Negara tersebut

5

5

7.
1. Semua sumber produksi adalah milik masyarakat individu
2.  Masyarakat diberi kebebasan dalam memiliki sumber-sumber produksi
3.  Pemerintah tidak ikut campur tangan secara langsung dalam kegiatan ekonomi
4.  Masyarakat terbagi menjadi dua golongan yaitu golongan pemilik sumber daya produksi dan masyarakat pekerja (buruh)
5.  Timbul persaingan dalam masyarakat, terutama dalam mencari keuntungan
4

4

4

4



20
8.
1. Terjadinya persaingan bebas yang tidak sehat
2.  Masyarakat yang kaya semakin kaya, yang miskin semakin miskin
3.  Banyak terjadinya monopoli masyarakat
4.  Banyak terjadinya gejolak dalam perekonomian karena kesalahan alokasi sumber daya oleh individu
5.  Pemerataan pendapatan sulit dilakukan, karena persaingan bebas tersebut
4

4

4
4


4


20
9.
Sistem perekonomian yang dikendalikan dan diawasi oleh pemerintah tetapi masyarakat masih mempunyai kebebasan yang cukup luas untuk menentukan kegiatan-kegiatan ekonomi yang ingin mereka jalankan.


6


6

JUMLAH
100
100

                                                                                                Surabaya,    Juli 2012
Mengetahui,
Kepala Sekolah,                                                                      Guru Mata Pelajaran


Drs. Sugiono, M.Pd.                                                              Nur Aminatus Solikhah, SE.
Pembina Tk. I
NIP. 19640412 198803 1 019                                               

2 komentar: